Walaupun mereka telah berpacaran selama 1952402
tahun, hubungan mereka sering sekali tidak akur. Berantem, debat, ribut, lost
contact. Namun, Uta tetap mencintai segala kekurangan dan kelebihan yang
dimiliki kekasihnya itu.
Namun apa yang diharapkan Uta selama ini hanya
menjadi harapan belaka, tidak akan menjadi kenyataan meskipun Uta renkarnasi
berkali-kali di dalam hidupnya. Uti ternyata telah lama bosan dan tidak
mencintai Uta. Hal itu membuat Uta sangat patah hati. Hal itu membuat menjadi
uring-uringan tidak karuan. Ia menangis tujuh millennium 7 abad tanpa berhenti.
Uta berusaha menegarkan hatinya, ia mencari teman
curhat agar hatinya menjadi tenang sedikit. Ia menceritakan semua hal yang
terjadi padanya kepada teman curhatnya, namun mereka hanya menjawab putusin
aja. Uta seperti terhipnotis mendengarkan jawaban teman-temannya itu.
Tanpa fikir panjang Uta langsung meminta putus
kepada Uti meskipun ia sangat mencintainya. Uta merasa lega dan puas dengan
keputusan yang ia ambil malam itu. Uta merasa lega. Namun semua itu tidak
berlangsung lama. Ia semakin menjadi uring-uringan. Sering melamun dan
kehilangan semangat hidup.
Uta baru menyadari bahwa Uti adalah cinta sejatinya,
walaupun Uti telah melukai dan mengecewakan Uta, Ia rela. Bagi Uta, Uti adalah
segalanya. Ia juga baru menyadari bahwa teman curhatnya salah. Saran yang
mereka berikan hanya untuk membahagiakan hati Uta, bukan untuk membenarkan apa
yang telah rusak dan hancur.
“Seandainya, hubungan ini adalah barang. Pasti sudah
kuperbaiki sejak dulu, bukan memperparahnya” sesal Uta dalam hati.
Namun nasi telah menjadi bubur. Tidak ada hal yang
bisa Uta lakukan lagi. Hubungannya dengan Uti sudah hancur parah sehingga tidak
bisa diperbaiki. Keputusan ceroboh Uta untuk berpisah dengan Uti membuat semua
hancur lebur. Uta yang masih sayang Uti berharap bisa balikan seperti hari
pertama mereka jadian. Romantis. Namun Uta tahu, dengan mengambil keputusan
berpisah dengan Uti, hanya membuat Uti makin melupakan perasaannya dan membuat
semua harapan itu pupus.
Untuk kalian yang sedang memiliki pasangan, jawablah
pertanyaan berikut
Apakah kalian pernah merasakan bosan dengan pasangan
sampai perasaan itu hilang?
Apakah kalian pernah merasakan sesuatu yang berbeda
dengan pasangan anda yang ingin membuat anda berpisah?
YA, 2 pertanyaan di atas, saya yakin kalian pasti
pernah merasakannya. Bosan, ingin berpisah, cemburu, kesal, kecewa dan
saudara-saudaranya. Hal itu adalah hal yang biasa dalam hubungan.
Lantas
bagaimana cara memperbaiki semua itu?
Bila anda merasa bosan, aneh, cuek, kecewa, bahkan
sampai ingin berpisah dengan pasangan anda, jangan mengambil keputusan untuk
menceritakan kepada orang lain selain pasangan anda. Semua masalah itu bisa
selesai hanya dengan 1 cara. Berbicara 4 mata dengan pasangan anda dari hati ke
hati. Tidak ada cara yang lebih baik dari cara itu.
Anda bersama pasangan anda bisa membuat suasana baru
yang tidak pernah anda dan dia rasakan selama ini dan kembalilah ke awal,
selesaikan semua masalah dengan berbicara, tidak dengan berpisah. Berpisah hanya
akan membawa penyesalan di kemudian hari. Bersama pasangan anda jadilah seperti tukang service, yang dapat membetulkan segala hal yang sudah rusak kembali menjadi indah.
Bila sudah terlanjur berpisah. Bila anda sangat mencintainya, kejarlah dia sebelum dia direbut oleh orang lain. Bila semua sudah terjadi, belajarlah untuk ikhlas, karna level tertinggi dari mencintai adalah merelakan dia bahagia dengan orang yang mampu membuatnya bahagia.
Jawaban gue sih iya, :v
ReplyDeletemeski pada akhirnya penyesalan gue sejajar sama logika yang kemudian gue pahamin sebagai kebenaran XD.
si uta uti kelamaan pacarannya jadinya bosen, sejuta tahun mereka pacaran boo :v
haha bahasanya ketinggian hehe.. maaf agak lemot:v
DeleteMaklum, mereka vampire:v
gimana ceritanya bisa pacaran sampe 195242 tahun gitu -__-
ReplyDeletehmm, membuat dia bahagia meskipun merelakan kepergiannya bersama orang lain. itu kah cinta..
haha itu dia pertanyaannya-_-
Deletewalaupun sakit rasanya, mungkin sih iya
Bahasa penulisannya puitis abis. Tapi keren :) di tunggu kunjungan baliknya loh :D
ReplyDeletehehe makasih yaaa
DeleteThere's still a way after a break up, tell her you still love her and wont her to go. She might just bored at you, and all the things you were heard from her friend is just fake. Well, regrets come late.
ReplyDeleteWell.. after a break everything will change
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete